Tokoh Sosiologi Klasik


Berikut adalah tokoh-tokoh sosiologi klasik

 

Alfred Schutz


Alfred Schutz lahir di Vienna pada 13 April 1899. Kontribusi penting Schutz pada sosiologi adalah tentang formula memahami dunia sosial melalui teori yang disebut relevansi. Schutz setuju pada pendapat bahwa memahami dunia sosial dapat dilakukan melalui interpretasi tindakan subjektif individu. Namun menurutnya, penjelasan bahwa makna simbolis menentukan tindakan sosial tidak pernah memuaskan. Teori relevansi dikembangkan untuk menunjukkan bagaimana objek sosial dan natural menghasilkan makna-makna spesifik yang membentuk perbedaan pengalaman subjektif yang temporal.


Auguste Comte


Auguste Comte lahir di Montpellier pada tahun 1798. Comte lahir di keluarga borjuis katolik yang taat. Namun, masa kecilnya penuh dengan kenangan pahir disebabkan oleh kekacauan periode revolusi Perancis. Comte dikenal sebagai bapak positivisme dan juga dianggap sebagai orang pertama yang mencetuskan istilah sosiologi sebagai ilmu pengetahuan modern yang mempelajari aspek-aspek kehidupan manusia. Comte adalah tokoh sosiologi klasik awal.




Emile Durkheim


Emile Durkheim lahir di Espinal, Perancis pada 15 April 1858. Kontribusi Durkheim pada sosiologi terletak pada aspek metodologi untuk menguatkan sosiologi sebagai sebuah disiplin modern yang ilmiah. Dirkheim berpendapat bahwa masyarakat berkembang dari bentuknya yang sederhana, menjadi kompleks, dari 'primitif' ke 'beradab', dari solidaritass organik ke mekanik. Sosiologi yang dikembangkan Durkehim merupakan sosiologi makro di mana gejala-gejala sosial merupakan fakta sosial yang memiliki hukum-hukum sperti hukum alam.



Georgee Herbert Mead


George Herbert Mead lahir di Massachusets, US pada 27 Februari 1863. Kontribusi Mead pada sosiologi adalah pengembangan konsep diri atau "the self" dan relasinya dengan yang lainnya atau "the other". Masyarakat, menurut Mead, memiliki relasi yang dinamis dan saling tergantung dengan diri. Relasi antara masyarakat dan diri ini menciptakan gestur dan simbol yang dipertahankan terus-menerus dalam relasi sosial. Pikiran, intelek, kesadaran atau "the mind" merupakan kemampuan untuk berperan menjadi "yang lain" melalui relasi ini.



George Simmel


George Simmel lahir di Berlin pada 1 Maret 1858. Menurut Simmel, masyarakat sebagai konstruksi abstrak proses kategorisasi. Kehidupan sosial penuh dengan kategorisasi, seperti gender, ras, kelas, agama, dan sebagainya. Upaya manusia itu sendiri dalam menciptakan kategorisasi berimplikasi pada kenyataan bahwa dunia sosial itu ada. Kontribusi penting Simmel pada sosiologi adalah sebuah konsep yang ia sebut "form" atau bentuk. Sosiologi menurutnya adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana adanya berbagai macam pertukaran, konflik, subordinasi dan perghargaan. Sosiologi yang dikembangkan oleh Simmel mendapat label sosiologi formal.

Harriet Martineau


Hariet Martineau ladir di Norwich pada 12 Juni tahun 1802. Martin merupakan salah satu orang yang menerjemahkan karya besar Auguste Comte dari bahasa Perancis ke bahasa Inggris. Fokus sosiologi Martin adalah pada prinsip-prinsip moral dan nilai masyarakat dalam kaitannya dengan struktur institusional, relasi sosial, dan pola perilaku yang tampak secara empiris. Studi soiologi komprehensif Martin dilakukan selama kunjungannya di Amerika, dimana Martin menginvestigasi hubungan nilai dan moral masyarakat amerika dengan struktur institusional negara tersebut.


Herbert Spencer


Herbert Spencer lahir di Inggris pada tahun 1820. Spencer dikenal sebagai pencetus Darwinisme sosial karena mengadopsi teori darwin untuk menganalisis perkembangan masyarakat. Menurut Spencer, ada suatu hukum tertentu yang mengatur dunia sosial sehingga membuat orang-orang khususnya para pembuat kebijakan begitu yakin atas kebijakan-kekbijakan yang diambil. Mereka yang berpendapat bahwa hukum sosiologi tidak seperti hukum ilmu alam, menurutnya gagal mengenali bahwa banyak pengetahuan alam tidak bisa dijelaskan secara matematis juga.


Karl Marx


Karl Marx lahir di Trier pada tahun 1818. Marx banyak terinspirasi dari Hegel tentang dialektika sejarah. Doktrin mengenai materialisme sejarah banyak dituangkan dalam bukunya berjudul 'The German Ideologi', namun salah satu buku yang paling berpengaruh secara politik adalah 'The Communist Manifesto'. Dalam buku yang terakhir disebutkan, Marx mengintegrasikan pemikirannya mengenai ekonomi politik, analisis kelas dan organisasi sosial. Bersama sahabatnya Fredirick Engels, Marx mencetuskan teori tentang eksploitasi dalam melihat hubungan sosial antara dua kelas yang saling bertentangan.


Max Weber


Max Webber lahir di Erfurt, Jerman pada tahun 1864. Salah satu kintribusi Weber pada sosiologi adalah formula menginterpretasi tindakan sosial untuk memahami dunia sosial. Menurut Weber, adopsi metodologi ilmu alam untuk memahami ilmu sosial akan selalu gagal. Ilmu sosial memiliki logikanya sendiri yang berbeda dengan ilmu alam. Logika ilmu sosial adalah logika subjektif, dimana unsur subjektivitas selalu melekat pada manusia sebagai subjek dari realitas sosial itu sendiri. Weber mengusulkan sebuah metjode yang bernama Verstehen, atau pemahaman interpretatif terhadap tindakan sosial untuk memagami kehidupan sosial. Kontribusi lain yang juga berpengaruh besar adalah idenya tentang birokrasi. Birokrasi modern menurut Weber merupakan bentuk rasionalisasi dalam skema tipe ideal.

Robert K. Merton


Robert K. Merton lahir di Philadelpia pada 4 Juli 1910. Kontribusinya pada sosiologi adalah menciptakan spesialisasi pada studi mengenai penyimpangan sosial sebagai bagian dari fungsi sistem sosial. Meski terpengaruh oleh teori struktural fungsional yang berkembang sebelumnya, teori fungsionalisme Merton tidak dogmatis. Fungsionalisme menurut Merton merupakan praktik interpretasi data dengan cara menyedeskripsikan konsekuensinya pada struktur sosial yang lebih luas. Merton tidak hanya fokus pada aspek fungsi struktur sosial namun juga aspek disfungsi yang juga membuat struktur sosial tetap berjalan.


Sigmund Freud


Sigmund Freud lahir di Freiberg, Prussia yang saat ini menjadi bangian dari republik Ceko, pada 1856. Dikenal sebagai pendiri psiskoanalisis. Menurud Freud, masyarakat seperti psikis, memiliki struktur "internal". Kelompok sosial pada mulanya dilihat sebagai suatu bentuk cinta yang merefleksikan rasa hormat pada pemimpun. Kemudian, kelompok sosial membentuk suatu relasi konflik antara benci dan cinta. Masyarakat terbentuk dari hasrat seksual yang kompleks, diperkuat oleh dorongan super ego sehingga terorganisir sedemikian rupa menjadi apa yang disebut sebagai peradaban.


Talcott Parsons


Talcott Parsons lahir di Colorado pada tahun 1902. Kontribusi penting Parsons pada sosiologi adalah pengembangan teori tindakan sosial dalam kerangka teori struktural fungsional. Menurut Parsons, individu harus masuk ke dalam sistem nilai kultural yang terdiri dari ekspektasi nilai-nilai bersama. Dengan demikian, tindakan individu dapat diregulasikan dan masyarakat bekerja dalam sebuah sistem yang berfungsi. Parson melihat pentingnya mengolaborasi sebuah teori yang mengintegrasikan tindakan sosial yang dilakukan individu dalam sistem sosial yang lebih besar. Parsons menjadi salah satu tokoh sosiologi klasik terbesar abad 20.


W. E. B. Du Bois


Du Bois lahir di Massachusets pada 23 Februaru 1868. Kontribusi utamanya pada sosiologi adalah studinya tentang problem ras dan hubungannya dengan kesenjangan sosial. Di sosiologi, Du Bois dikenal sebagai sosiolog berkulit hitam pertama sekaligus orang pertama yang melakukan survey ekstensif terhadap masyarakat Amerika berdasarkan warna kulit. Kaum kulit hitam di Amerjika menempati kelas soisla bawah dan mengalami diskriminasi di banyak aspek. Du Bois menginvestigasi unsur ras dalam kesenjangan sosial masyarakat Amerika. Permasalahan sosial yang berhubungan dengan relasi ras tetap menjadi persoalan serius sampai hari ini. Du Bois melihat persoalan warna kulis sebagai masalah utama abad 20. Du Bois menjadi salah satu tokoh soiologi klasik terpenting yang mengenalkan kajian tentang ras.
 

Share:

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

Followers

Program

Sitemap

Blog Archive