Showing posts with label Umum. Show all posts
Showing posts with label Umum. Show all posts

Apa itu Syawalan?

      Syawalan atau juga dikenal sebagai lebaran ketupat merupakan tradisi yang dilaksanakan 1 (satu) minggu setelah hari raya idul fitri atau pada tanggal 8 (delapan) syawal setiap tahunnya yang juga menjadi perayaan selesainya puasa syawal. Tradisi yang dilaksanakan pada acara syawalan ini bermacam-macam tergantung dari daerah yang menyelenggarakan. Mulai dari ziarah ke tokoh agama, arak-arakan, lomba naik perahu, festival makanan dan lain sebagainya.

     Salah satu daerah yang merayakan syawalan adalah Kota Pekalongan dimana terdapat beberapa acara diantaranya adalah

>> Gunung Gebral Pekajangan
>> Getuk Lindri Ambokembang
>> Gunung Megono Linggo Asri
>> Lopis Raksasa

Share:

SBM ITB BERHENTI BEROPERASI

 


Tahukah kamu, sejak 8 Maret 2022, SBM ITB mulai tidak beroperasi.

Apa penyebabnya?

SBM ITB berhenti beroperasi dikarenakan kisruh internal yang terjadi di universitas tersebut yang sampai saat ini belum selesai.

Konflik ini dipicu setelah Rektor ITB Wirahadikusumah yang mencabut hak swakelola atau sistem manajemen mandiri SBM ITB Tahun 2003 tanpa pemberitahuan dan kesepakatan pihak-pihak yang berkepentingan.

Rektor ingin menjadikan ITB memiliki sistem terintegrasi yang seragam, walaupun masing-masing fakultas/memiliki karakteristik dan potensi yang berbeda-beda.

Peraturan baru ini, tentunya menguatkan posisi Rektor sebagai penguasa tunggal dengan sistem sentralistis dan hirarki, sehingga membuat ITB menjadi tidak lincah.

Hal ini mengakibatkan, pada 2 Maret 2022, jajaran Dekan SBM ITB yang dipimpin oleh:
1. Dekan SBM ITB Utomo Sarjono Putro
2. Wakil Dekan Bidang Akademik Aurik Gustomo
3. Wakil Dekan Bidang Sumber Daya Reza A Nasution
sepakat untuk mengajukan surat pengunduran diri kepada Rektor.

Apa dampak masalah ini?

Dampak dari pemberhentian SBM ITB diantaranya proses belajar mengajar diberhentikan baik luring maupun daring. Mahasiswa diminta untuk belajar mandiri selama pemberhentian ini.

Dari sisi pendapatan, dosen mengalami penurunan yang signifikan. Dosen SBM mendapat gaji yang sama seperti dosen lain di fakultas ITB sesuai golongan dan tidak menerima Insentif. Insentif diberikan untuk memberikan pelayanan yang prima dan mengejar target sebagai sekolah bisnis bertaraf Internasional, sehingga ketika hilang, dampaknya cukup besar bagi kehidupan dosen SBM ITB.

Pencabutan dosen mentor yang akan dikontrak dan visiting professor juga terancam gagal.

Beberapa program yang sudah dibangun, seperti kemitraan, kolaborasi, dan inovasi layanan juga terancam gagal. Hal ini karena adanya anggaran yang akan semakin ketat dan sudah tidak lagi fleksibel dalam melaksanakan program strategi tersebut.

Selain itu, diperkirakan bahwa FD SBM ITB kemungkinan besar tidak akan menerima mahasiswa baru sampai sistem mereka kembali normal.

Pelanggaran atas prinsip-prinsip tersebut juga mengakibatkan kerugian baik material, moral, maupun psikis bagi dosen dan tenaga pendidik SBM ITB.

Pencabutan asas swakelola ini adalah bentuk ketidakadilan terutama bagi mahasiswa dan orangtua yang telah membayar untuk mendapat standar pelayanan kelas dunia, tetapi tidak terlaksana karena dicabutnya azas swakelola.

Share:

Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

     Pajak pertambahan nilai atau sering dikenal dengan PPN adalah pungutan yang dibebankan atas transaksi jual-beli barang dan jasa yang dilakukan oleh wajib pajak pribadi atau wajib pajak badan yang telah menjadi Pengusaha Kena Pajak (PKP). Dengan demikian yang berkewajiban memungut, menyetor dan melaporkan PPN adalah para Pedagang/Penjual. Namun, pihak yang berkewajiban membayar PPN adalah konsumen akhir.
Gambar 1.1 PPN (Pajak Pertambahan Nilai

  • Objek PPN (Pajak Pertambahan Nilai)
  • Tarif PPN (Pajak Pertambahan Nilai)
  • Pengusaha Kena Pajak
Share:

Benua Balkanatolia, Benua Kuno yang Hilang

Tahukah kamu Benua Balkanatolia?

Gambar 1.1 Benua Balkanatolia

     Benua Balkanatolia merupakan salah satu benua yang pernah ada di Bumi. Benua ini merupakan benua yang memisahkan daratan Eropa dari Asia. Benua Balkanatolia baru-baru ini di temukan oleh tim ahli Paleontologi dan geologi asal Prancis, Amerika dan Turki.

     Balkanatolia sendiri meliputi wilayah yang saat ini bernama Balkan dan Anatolia. Penelitian yang dipimpin oleh peneliti The French National Center for Scientific Research (CNRS) ini menyebutkan benua tersebut sebelumnya dihuni oleh fauna yang sangat spesifik. Mereka percaya bahwa mamalia dari Asia kemungkinan telah menjajah Eropa 34 juta tahun lalu. Temuan mereka diterbitkan dalam Earth Science Review edisi Maret 2022.

Share:

Kenapa Minyak Goreng Langka?

     Minyak goreng yang langka tidak hanya dipicu oleh naiknya Crude Palm Oil (CPO) atau langkanya stok minyak sawit yang kita tau sawit merupakan tumbuhan yang volumenya cukup besar di Indonesia yang banyak di jumpai di Sumatra dan Kalimantan. Penyebab lainnya dalah reaksi masyarakat dalam menyikapinya. Dalam sebulan terakhir, pemerintah telah mengupayakan stok minyak goreng dapat stabil dengan harga terjangkau.
Gambar 1.1 Minyak Goreng

     Program-program prioritas dijalankan bersama berbagai sektor baik dari sisi pemerintah maupun swasta. Mulai dari produsen, gerai ritel, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Badan Pengelola Dana perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), dan dinas yang membidangi perdagangan di seluruh Indonesia serta seluruh kementrian dan lembaga terkait.

     Terdapat 3 hal yang menyebabkan kelangkaan minyak diantaranya adalah
  1. Panic Buying
    Sejak adanya pandemi Covid-19, masyarakat Indonesia cenderung serign terbawa arus panik dan secara tidak terkendali membeli barang langka dalam jumlah banyak sekaligus.
    Mentri Perdangan, secara spesifik mengaitkan fenomena kepanikan membeli ini ke dalam kelangkaan minyak goreng di Indonesia.

  2. Kecurangan Distributor
    Sejak Minyak goreng mengalami kelangkaan, pemerintah melalui Kementrian Perdagangan secara inisiatif melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar dan distributor minyak goreng.

  3. Penimbunan dalam Negeri
    Kasus penimbunan minyak goreng terbesar yang kini sedang hangat di perbincangkan adalah gudang PT Salim Ivomas Pratama Tbk.
    Pihak kepolisian menemukan tumpukan minyak goreng di tengah kelangkaan di gudang penyimpanan perusahaan tersebut.
Share:

APAKAH SEMUA MANUSIA TERLAHIR CERDAS?

 


Pernahkah kalian melihat bocah umur 12 tahun yang saat ini duduk di bangku kuliah?

Atau siswa SD yang menguasai berbagai bahasa dengan sangat lancar?

Menurut kalian apakah mereka terlahir dengan talenta yang ajaib, sehingga bisa langsung menjadi manusia cerdas seperti itu?

Tentu saja jawabannya adalah TIDAK.

Lantas apa yang membuat sebagian orang terlihat cerdas, sedangkan sebagian lainnya biasa-biasa saja? atau bahkan banyak yang menyebutnya bodoh karena gagal naik kelas atau ujian?

Tahukah kamu, bahwa orang-orang cerdas melakukan kebiasaan dan tindakan yang berbeda dengan mereka yang biasa-biasa saja.

Contohnya adalah ketika si Cerdas disetiap harinya menyempatkan untuk membaca buku beberapa halaman, sedangkan si Biasa lebih memilih untuk tidur-tiduran saja.

Jadi, kira-kira kondisi, kebiasaan, dan sistem apa saja yang mampu melahirkan orang-orang cerdas?

  1. Suka Membaca
    Dengan membaca, seseorang akan memiliki kemampuan, wawasan, pengetahuan, dan kepandaian yang akan meningkat dengan cepat.

  2. Membangun Lingkaran yang Tepat.
    Jika ingin menjadi cerdas, memiliki visi yang jelas, dan berwawasan tinggi, maka carilah lingkaran dengan ritme yang sama. Ketika kita memiliki lingkaran yang rajin, maka kita akan merasa malu jika hanya bermalas-malasan.

  3. Tidak Takut Membuat Kesalahan
    Mencoba melakukan sesuatu merupakan suatu tindakan untuk memastikan apakah wawasan dan pengetahuan yang kita miliki sudah cukup. Ingatkah kamu bahwa Thomas Alva Edison sudah berkali-kali gagal dalam menciptakan semua penemuannya?

  4. Bekerja Keras
    Orang cerdas tidak akan berpuas diri. Mereka akan selalu ingin belajar dan meningkatkan kualitas diri

Share:

Pembangunan Candi

      Pembangunan candi menjadi salah satu hal yang kontroversi diantara para ahli arkeolog karena alat yang digunakan untuk membangun atau  membuat candi belum ditemukan. Teknik pembangunan candi disesuaikan dengan bahan bangunan dari candi tersebut. Apabila candi terbuat dari batu, maka penyusunannya akan dibuat mengunci antara batu satu dan yang lainnya sedangkan untuk candi yang terbuat dari batu bata, maka akan ada pencampuran air pata batu bata agar saling melekat. Terdapat 6 pembagian kerja dalam pembangunan candi diantaranya adalah

Gambar 1.1 Pembangunan Candi

  1. Yajamana: Orang yang mendanai pembangunan candi
  2. Acharya: Pendeta yang memimpin upacara pembangunan candi
  3. Sthapati: Arsitek yang dipilih oleh Acharya
  4. Sutrhagin: Orang yang menetapkan tanah yang akan dibuat untuk pembangunan candi
  5. Taksaka: Bertugas menghias candi serta membuat relief dan arca
  6. Vardhakin: Pekerja kasar yang bertugas memecah batu, mengangkat serta memindahkan

Share:

Latar Belakang Pembangunan Candi

     Pembangunan candi umumnya dilatar belakangi untuk penyembagan dewa sereta memuliakan orang yang sudah meninggal atau dengan kata lain di dharmakan. Sebenarnya orang yang di dharmakan di ajaran Hindu dan Buddha adalah orang-orang yang memiliki kasta bangsawan di suatu masyarakat seperti raja, agamawan dan lain-lain.
Gambar 1.1 Candi Prambanan, Klaten, Jawa Tengah

     Konsep dalam Hindu tidak mengenal penguburan mayat namun dengan cara membakar mayat dan kemudian melarung atau menghanyutkan abu jenazah ke laut, hal ini menggambarkan bahwa seseorang tersebut sudah berpisah dengan duniawi dan kembali ke kehidupan sebelumnya. Pendirian candi dilakukan setelah beberapa acara yang dilaksanakan. Dalam agama Buddha, candi digunakan sebagai tempat pemujaan, dan abu jenazah diletakkan di stupa.

     Pembagnunan candi memiliki proses serta tahapan untuk membangunnya, diantaranya adalah diawli dengan milih sima atau tanah yang bebas pajak dalam membangun candi tersebut. Penetapan sima biasanya tertera dalam prasasti. Candi memiliki arsitektur yang jauh lebih rumit dari bagnunan-bangunan kolonial maupun masa kini. Hal tersebut dikarenakan dalam pembangunan canti harus memiliki konsep sebagai berikut
  • Candi merupakan tiruan dari sebuah gunung sehingga banyak ornamen yang menggambarkan tumbuhan dan hewan
  • Candi harus memiliki geometri suci disebut mandalah
  • Candi merupakan simbol dari rahim Grbaghra
  • Candi adalah pusat dari kegiatan peziarah
  • Candi merupakan penggambaran surga
  • Cand merupakan penghubung atau perantara surga dengan bumi
Share:

Candi

     Candi merupakan singkatan dari kata "Candika" yang merupakan nama lain dari dewi durga atau dewi kematian. Candi sendiri bisa diartikan sebagai tempat ritual ibadah, pemujaan dewa-dewi, penghormatan leluhur ataupun memuliakan sang Buddha. Akan tetapi, istilah 'candi' tidak hanya digunakan oleh masyarakat untuk menyebut tempat ibadah saja, banyak situs-situs purbakala non religius dari masa Hindu-Buddha Indonwsia klasik, baik sebagai istana (kraton), pemandian (petirtaan), gapura, dan sebagainya, juga disebut dengan istilah candi.
Gambar 1. Candi
     Menurut Bosch keunikan candi di Indonesia lebih ke sisi seni dari sebuah candi itu sendiri, baik dari ornamen maupun bentuk candi yang beragam. Ragam bentuk candi yang ada di Indonesia merupakan salah satu bukti bahwa pada saat pembangunan terdapat ahli arsitek yang merancang pembangunan candi di Indonesia.

--> Susunan candi
--> Hiasan-hiasan candi
--> Struktur Candi Hindu
--> Penyusunan Candi
--> Bentuk Gerbang pada Candi
--> Tata Letak Candi
--> Lokasi Membangun Candi
--> Jenis-Jenis Candi
--> Fungsi Candi
--> Bahan Pembuat Candi
--> Relief Candi
--> Proses Pemugaran Candi
--> Perawatan Candi
--> Persebaran Candi

Share:

Situs Candi Watu Genuk Ke-9, Boyolali

     Baru-baru ini ditemukan beberapa puing batuan yang diduga merupakan Candi Watu Genuk yang ke-9. Puing tersebut ditemukan di Dukuh Watu Genuk, Desa Krigilan, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali. Puing tersebut dilakukan dengan cara melakukan penggalian yang dilakukan oleh Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Tengah.
Gambar 1. Penelitian Candi Watu Genuk, Boyolali

     Pada penggalian yang kurang lebih dilakukan selama tiga hari yang juga merupakan lanjutan penggalian dari tahap satu pada 2016 lalu ditemukan beberapa bentuk puing yang menunjukkan keberadaan candi. Puing tersebut diantaranya adalah Lingga dan Yoni yang di kelilingi oleh struktur candi serta di beberapa meter sebelah barat ditemukannya lingga dan yoni tersebut terdapat patung Nandi.

     Menurut Sumastopo yang merupakan tokoh hindu Boyolali, mengungkapkan bahwa situs Candi Watu Genuk merupakan peninggalan tempat peribadahan umat Hindu karena dari struktur yang ditemukan mirip dengan tempat peribadahan umat Hindu.

Share:

Mengapa Indonesia Tidak Mencetak Uang Sendiri?

 


Mengapa Negara Indonesia tidak mencetak uang sendiri, lalu diedarkan di masyarakat kurang mampu, agar tidak ada lagi penderitaan di negara ini?

Mungkin itu adalah mayoritas pikiran yang ada di benak orang awam seperti kita.

Rasanya sangat menyedihkan ketika kita melihat banyak sekali keluarga di luar sana yang bekerja secara tidak manusiawi agar tercukupi biaya hidupnya, atau lebih tepatnya agar mereka bisa makan, selamat dari rasa lapar di hari tersebut.

Lalu mengapa pemerintah tidak mengambil jalan pintas saja?

Cetak uang, kemudian berikan bantuan kepada mereka.

Tidak harus berupa uang tunai, karena pada hakikatnya hal seperti ini tidaklah mendidik dan membuat orang malas.

Buat apa bekerja? toh mereka akan memberikan kita uang. 

Uang yang sudah dicetak, bisa dialihfungsikan untuk membuat latihan skill bagi masyarakat yang memang kurang beruntung agar kedepannya bisa bekerja.

Apakah kalian tau alasannya?

Yap, jika uang dicetak terlalu banyak, penduduk akan memegang banyak uang, sehingga terjadi inflasi. 

Inflasi adalah kenaikan harga barang dan penurunan mata uang, sehingga uang menjadi kurang berharga.

Perlu diketahui juga bahwa mata uang Rupiah, tidak bisa digunakan secara internasional. Semua negara berbelanja menggunakan dolar Amerika Serikat (AS) secara internasional.

Dolar AS inilah yang bisa dicetak sebanyak-banyaknya. Walaupun begitu, tetap ada ketentuannya ya. Jadi tidak bisa dicetak sembarangan.

Kita perlu tau bahwa segala sesuatu yang tidak memiliki aturan, akan berantakan.

Share:

Popular Posts

Followers

Program

Sitemap

Blog Archive